English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Minggu, 03 Oktober 2010

Puisi untuk teman part 1

Teman,Kala diriku terjerat di penjara cintaKala hatiku dibaluti kesayuan rinduKala sepi berlabuh di dasar kalbuKala irama syahdu menemani diri mengisi waktuKala menanti kepastian sejuta persoalanKau hadir membelai lukaBingkisan kata menari dihujung jemariSeakan mengerti bisikan hati.
Teman,Hari berganti hariMasa berlalu memakan waktuKemesraan tersimpul rapi dilayari rinduMenanti malam menjemput siangAgar ikatan keikhlasan mengupas persahabatan.
Teman,Bunga yang dimiliki orangDitaburi warna kekusamanBegitulah jua..Suramnya wajah keperempuanankuWalau berseri disebalik topeng kedukaanJiwa meruntun merayu ketenanganBertamu disudut kehidupanLipatan rahsia kau kailkanLalu terapung tanpa jawapanMurni jiwamu yang menyentuh perasaanKeikhlasanmu yang merawat kesedihanIngin menyemai nostalgia silamAgar ikatan membuihkan kemesraan.
Teman,Tanpa kusedar dan tanpa kudugaDirimu menanam pohonan cintaSedang diriku sudah berpunyaWalau diri diselimuti sengsaraKini..Susunan bicara berbaur cintaMengungkap istilah sebenarnyaAntara setia dan airmata.
Teman,Sepi, resah dan dukaItulah rencah kekosongan hidupkuTatkala bicaramu sirna di matakuSenyum dan tawaMenguntum tanda gembiraTatkala rancak berbicaraJusteru diriku..Menyingkap tirai bicara.
Teman,Andainya puisi ini kau fahamiAndainya jeritan hatiku kau selamiAndainya impianku bisa kau penuhiKau tidak berlari mengejar mimpiMenghitung hari menanti realiti.

0 komentar:

Posting Komentar

Komentar dan Kritik anda Sangat membantu saya dalam upaya meningkatkan potensi saya dalam pengembangan Blog ini,Komentar ini tidak ada vertifikasi kata jadi tidak repot untuk Berkomentar

 
Free Host | new york lasik surgery | cpa website design