English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Kamis, 17 November 2011

Tugas TIK : Link Download Foto

Tugas untuk tugas 2
Klik untuk Download Foto:

FOTO 1

FOTO 2

MUH.NIZAR RUSDIANSYAH
XII BAHASA
09

Kamis, 28 April 2011

Kunci Jawaban LKS Kelas X/10


Kunci Jawaban Kelas X

Bab 1

A.    Pilihan Ganda

  1.  b                        11.  a                         21.  c
  2.  c                        12.  e                         22.  c
  3.  c                        13.  d                         23.  d
  4.  a                        14.  b                         24.  d
  5.  b                        15.  c                         25.  b
  6.  c                        16.  b
  7.  b                        17.  a
  8.  e                        18.  d
  9.  a                        19.  d
  10.c                         20.  b

B.    Lengkapilah pernyataan di bawah ini.

1.  -    Bios
     -    Kehidupan
     -    Logos
     -    Ilmu

2.  a.  Pengelompokan organisme berdasarkan persamaan dan perbedaan.
     b.  Sitologi mengkaji kehidupan pada tingkat sel.
     c.  Zoologi mempelajari hewan.
     d.  Embriologi mengkaji perkembangan embrio.
     e.  Mikrobiologi mengkaji mikroorganisme.

3.  Kardiologi, virologi, mikologi, neurologi, dan mikrobiologi.

4.  Molekul, sel, jaringan, organ, individu, populasi, ekosistem, dan bioma.

5.  -    Metode ilmiah.
     -    Menemukan masalah, mengajukan hipotesis, melakukan percobaan, dan menarik kesimpulan.

C.    Jawablah pertanyaan berikut dengan jelas.

1.  Virologi, anthologi (zoologi), fisiologi.

2.  Taksonomi, anatomi, fisiologi.

3.  Contoh pemanfaatan biologi dalam bidang pertanian:
·         Penggunaan bibit unggul dan metode pemupukan yang sesuai dengan jenis tanaman untuk meningkatkan produksi pertanian.
·         Rekayasa genetika untuk menciptakan tanaman budidaya yang mampu menghasilkan insektisida sendiri.
·         Teknik kultur jaringan untuk budidaya tanaman dalam waktu singkat dan jumlah banyak.
·         Penggunaan ilmu genetika untuk menciptakan buah-buahan tanpa biji.

Contoh pemanfaatan biologi dalam bidang industri:
·         Pemanfaatan mikroorganisme dalam industri makanan, misalnya pembuatan kecap, tempe, yoghurt, dan nata de coco.
·         Pemanfaatan mikroorganisme dalam industri obat-obatan, misalnya pembuatan antibiotik.

Ingin tahu selanjutnya?????? DOWNLOAD DISINI

Software Pengubuah Suara Jadi Keyboard


Ketimbang menggunakan Mouse dengan tangan, manfaatkan suara anda untuk mengendalikan Mouse dan keyboard komputer. aplikasi ini menampilkan tampilan berupa garis 44 x 44. Kotak ini merupakan sistem navigasi anda. aplikasi ini juga sangat berguna bagi mereka yang mengalami cacat di bagian tangan atau yang lainnya. tinggal jalankan Mouse maupun keyboard dengan suara, dan semuanya pun bereeeeees.


Software : Voice Finger 2.4.1
Capacity : (2190 KB)
 
Sumber:http://www.nizarmodo.co.cc/2011/03/software-pengubah-suara-jadi-tombol.html?showComment=1304007946919#c7898402502366197054

Software Pengusir Nyamuk

Pernahkah Anda merasa terganggu oleh nyamuk saat “berkomputer ria”? Jika Ya, maka pasti yang anda lakukan yaitu mengusir nyamuk – nyamuk tersebut dengan cara memukul – mukul bagian tubuh yang digigit ataupun memasang alat pengusir nyamuk elektrik / bakar. Namun bagi saya hal itu terlalu melelahkan dan rumit (apalagi pakai obat nyamuk bakar). Lalu, apa ada cara lain yang lebih mudah dan cepat untuk mengusir nyamuk – nyamuk terantimosquito-8sebut?
Jawabannya, YA. Malam minggu lalu, secara tidak sengaja saya menemukan software gratis yang namanya “Anti Mosquito”. Pada deskripsinya, hanya dijelaskan bahwa software ini dapat mengusir nyamuk yang menggangu saat anda “berkomputer”. Awalnya saya kira software ini hanyalah gurauan dan tidak serius. Apalagi dilihat dari ukurannya yang sangat kecil, 252 KB. Namun iseng – iseng saya coba untuk download.
Setelah download complete secepat kilat, langsung saya coba, kebetulan waktu itu malam hari. Hasilnya setelah 5 jam (18.00 – 23.00) tidak ada satupun nyamuk yang menyentuh kulit saya. Memang sih, karena hanya dicoba sekali belum terbukti keampuhanya. Mulai hari Minggu keesokannya dan seterusnya sampai tulisan ini ditulis, nyamuk tidak pernah tampak lagi disekitar saya. Wah, berarti software ini nggak bohong dong! Karena ada penjelasan pada softwarenya: Langsung aja Download softwarenya Download file link

sumber: http://www.nizarmodo.co.cc

Sabtu, 05 Maret 2011

Chord gitar lagu kesukaanku

intro]: G C D 2x

G
Berawal dari facebook baruku
C D
Kau datang dengan cara tiba-tiba
G
Bekas kekasih yang lama hilang
C D
Satu dari kekasih yang terbaik


[int]: G C D

G
Mungkin waktu yang ku persalahkan
C D
Mungkin saja keadaan yang salah
G
Terpikir hati untuk mendua
C D
Tapi nurani tak bisa mendua



[*]:
Em D C
Ku hanya bisa membagi kisah-kisah lama
Em D C
Ku hanya bisa membagi cerita nostalgia



[**]:
G
Cuma itu yang ku berikan
C D
Cuma itu yang ku bisa persembahkan
G
Karna aku ada yang punya
C D
Tapi separuh hati ini untukmu
G
Ku bisa saja putuskan dia
C D
Ku bisa menutup semua cintaku
G
Tapi apakah kau pun setuju
C D
Menyakiti seorang manusia



Back to: [*][**]

interlude:


Em D C
Ku hanya bisa membagi kisah-kisah lama



Back to [**]

Tugas Kelompok TIK'tentang Software pengolah angka

SOFTWARE PENGOLAH KATA

a. Microsoft Office Excel 2007
Microsoft Excel atau Microsoft Office Excel adalah sebuah program aplikasi lembar kerja spreadsheet yang dibuat dan didistribusikan oleh Microsoft Corporation untuk sistem operasi Microsoft Windows dan Mac OS. Aplikasi ini memiliki fitur kalkulasi dan pembuatan grafik yang, dengan menggunakan strategi marketing Microsoft yang agresif, menjadikan Microsoft Excel sebagai salah satu program komputer yang populer digunakan di dalam komputer mikro hingga saat ini. Bahkan, saat ini program ini merupakan program spreadsheet paling banyak digunakan oleh banyak pihak, baik di platform PC berbasis Windows maupun platform Macintosh berbasis Mac OS, semenjak versi 5.0 diterbitkan pada tahun 1993. Aplikasi ini merupakan bagian dari Microsoft Office System, dan versi terakhir adalah versi Microsoft Office Excel 2007 yang diintegrasikan di dalam paket Microsoft Office System 2007
b.SPSS
SPSS adalah suatu software yang berfungsi untuk menganalisis data, melakukan perhitungan statistik baik parametrik maupun non parametrik (Ghozali, 2001:14).Di bawah ini akan dijelaskan secara rinci mengenai tahapan-tahapan perhitungan yang digunakan (Ghozali, 2001:15-20; Sugiarto, 2006:325-328). 1. Input data
Input data dilakukan dengan cara mengcopy data-data yang telah dikumpulkan dari file Ms. Excell ke kolom yang telah tersedia pada jendela SPSS Data dan memberikan nama pada masing-masing kolom ”variabel” sesuai dengan pengujian yang akan dilakukan. Misalnya, untuk menguji validitas dan reliabilitas memberikan nama Q1 untuk pernyataan nomor 1, Q2 untuk penyataan nomor 2, ”kesejahteraan” untuk total skor baku, dan seterusnya.
 2. Perhitungan Uji validitas instrumen
Setelah tahap input data selanjutnya adalah uji validitas. Uji validitas dilakukan terhadap seluruh pernyataan yang ada dalam setiap variabel, yaitu untuk mengetahui tingkat kevalidan (kesahan) setiap pernyataan terhadap variabel penelitian. Pada SPSS, untuk menguji validitas dilakukan langkah sebagai berikut:
a. Klik menu Analyze
b. Pilih menu Correlate, bivariate
c. Lalu akan muncul dialog box.
d. Untuk menguji validitas variabel kesejahteraan (X1) dimana terdapat 6 pernyataan pada variabel tersebut. Memasukkan data seluruh jawaban pernyataan (Q1, Q2....Q6) dan total skor/data baku variabel kesejahteraan ke dalam kolom ”variables”, dan pilihan pada kolom ”Correlation Coeffecient” menggunakan perhitungan model ”Pearson”. Model Pearson adalah perhitungan validitas dengan metode korelasi untuk mengetahui tingkat hubungan antara setiap pernyataan dengan total skor yang diperoleh (Ghozali, 2001:132).
      
c. calculator
   Calculator adalah aplikasi pengolah angka yang mempunyai banyak fungsi antara lain penjumlahan, perkalian, pengurangan, pembagian dll. Namun pada windows 7 calculator lebih mempunyai banyak fungsi ,  bahkan di dalamnya juga ada unit konverter untuk mengkonversi beberapa satuan seperti pressure, power, temperature dll.  beberapa fitur yang ada dalam kalkulator ini :
1. Basic mode, secara default tampilan dari kalkulator ini adalah sebagai berikut. Hanya menampilkan angka dan penghitungan basic.
2. Scientific mode, pada scientific mode ini, kita akan dihadapkan pada penghitungan yang lebih kompleks. Termasuk penghitungan Sin, Cos, Tan, dll.
        3. Programmer mode, Pada mode ini akan disuguhkan konversi ke bentuk bilangan seperti heximal,              desimal, octal atau binner
        4. Statistics mode, mode ini akan menyuguhkan penghitungan rata2 dari beberapa bilangan
          5. dan masih banyak lagi                                                                          








d. MYOB
Myob Accounting adalah aplikasi akuntansi yang populer saat ini. MYOB Accounting memfokuskan pada perusahaan jasa dan dagang disamping jenis perusahaan yang lain pun bisa juga diterapkan. Paling cocok aplikasi ini diterapkan pada perusahaan menengah kebawah, untuk perusahaan besar rasanya tidak memadai, karena biasanya perusahaan besar jumlah transaksinya sangat komplek sehingga biasanya mempunyai program yang dirancang sendiri sesuai dengan kebutuhan perusahaan tersebut.Ada beberapa alasan kenapa kita harus menggunakan software ini dalam perusahaan, antara lain :
Mempunyai tampilan yang user friendly, karena transaksinya berfiat sederhana dan berupa gambar-gambar sehingga untuk pemula pun akan sangat mudah untuk memahaminya.Mempunyai kemampuan export data ke program excel, sehingga laporan nya bisa juga di cetak di program excel.Dapat diterapkan untuk 105 jenis perusahaan yang disediakan.Mempunyai laporan keuangan yang sangat banyak termasuk setting pajak serta menampilkan analisa dalam bentuk grafik.  MYOB ini berjalan dibawah sisitem operasi windows dan sebaiknya windows yang lebih tinggi seperti Vista, XP dan lain-lain. Setelah di install di komputer kamu, maka jalankan software aplikasi MYOB tersebut maka akan tampil gambar sebagai berikut
e. lotus123
Lotus 123 merupakan aplikasi pengolah angka yang dikeluarkan IBM. Lotus 123 dikeluarkan dalam satu paket bersama-sama aplikasi Office lainya dan dikenal dengan nama Lotus SmartSuite. Lotus-123 dapat digunakan untuk membantu memecahkan berbagai masalah seperti : akutansi, administrasi perkantoran, statistik,matematika, dan lain sebagainya.
maslah analisa keuangan dapat dilakukan dengan cara mudah dan cepat.sebab Lotus -123 menyediakan fasilitas untuk hal tersebut yaitu dengan adanya fungsi – fungsi atau rumus – rumus yang siap dipakai. demikian pula maslah administrasi perkantoran, Lotus-123 dapat membantu anda karena fungsi mangement data base juga disediakan. fungsi matematika dan statistik yang cukup lengkap dapat membantu anda dalam memecahkan perhitungan matematika.Lotus juga dilengkapi dengan fasilitas transfer data, jadi anda dapat memakai data yang berasl dari paket program lain.































































































Kamis, 24 Februari 2011

Alamat web aplikasi game hp Lengkap



kadang mengisi waktu luang enaknya dengerin musik,nyantai,tapi ada juga yang maen game,karena dengan game pikiran kita dapat fresh kembali setelah belajar/bekerja,kali ini saya akan memberikan alamat-alamat wap yang berisi Aplikasi/Game gratis

Berikut ini alamatnya=
-Lare.tk
-nowap.co.tv
-search4u.co.tv
-softphone.co.tv
-mobigame.co.tv
-wapco.co.tv
-free4search.co.tv
-wapdam.com
-waptrick.com
-wapking.com
-dll.

Jangan berkipas angin setelah mandi malam



Pada hari selasa malam,tepatnya tgl 22 Feb 2011.saat itu bisa disebut malam yang menakutkan buatku,waktu itu aku mandi sudah cukup malam,yaitu puku 19.30.sudah tau sich kalau ga sehat,tapi entah mengapa masih tetap aku lakukan.setelah mandi rencananya aku mau keluar,ya kumpul ma teman-teman tapi aku makan dulu,setelah makan aku keluar rumah,eh ternyata eh ternyata teman gak ada semua,ada yang pengajian,ada yang masih latihan silat,aku pulang lagi...setelah aku sudah sampai dirumah,q nyalakan laptop sambil nyalakan kipas angin,g sampai setengah jam sudah ngaber(ngantuk berat)aku langsung menunu tempat tidur,belum berlangsung lama..perutku terasa sakit,n terasa gak punya tenaga sama sekali,kata orang-orang sich kena angin dudu,n kalau sudah kena kebanyakan ****,astagfirullah...semoga tidak terulang kembali.amin

Manusia bermental Alumunium

Seperti julukannya temanku yang satu ini cukup ku kasih jempol dah buatnya.kalian tau kenapa???sesuai julukannya dia tanpa dianugrahi rasa malu,mungkin ada sich tapi cuma 10% wkwkwk,g cuman itu temanku kali ini,punya satu kelebihan,yaitu di dunia Magic,meski g begitu profesional,kalau dipadukan antara anti malu+magic hasilnya...g tau gimana :D..pernah,waktu aku baru masuk sma,bu.sup****(guru seni) diajak sulapan,g tau kenapa q merasa takut,,,soalnya gurunya sedang bunting,takut kalau melahirkan di kelas.wkwkwk
yang terakhir yang q kagumi dari dia adalah kalau foto narsis abiz,ni buktinya=



Nama = Puthut giri Winoto
Alamat =Babat,Lamongan
Umur = 16,pada tahun 2011

thank sob@"

Sesosok Ninja dari Indonesia

Pernahkah sahabat blogger lihat shinobi di indonesia??kalau aku sich hampir setiap hari,malah satu kamar di kost yang sama pula,ini dia orangnya


Nama = Muh.Farih Maulidianto
Nama kebanggaan = Fa_shinobi
Ttl = Lamongan,9 agustus 1995
Alamat = Laren,Lamongan-Jatim

aku panggil dia shinobi karena dia suka banget sama anime terkenal asal jepang yaitu "NARUTO",tapi itu sich bukan opsi utama,yang terpenting adalah semangatnya yang sama seperti ninja pada umumnya,dari situlah aku belajar dari dia,kalau soal agama sich oke juga(bahkan sok tau,bahkan pernah ngerubah dalil segala),dia fans banget sama Dr.Zakir Naik,selain ilmu agama,IT dia juga pandai,bahkan terpandai di kelasku,tapi segi negatifnya juga banyak sich salah satunya adalah pemalu,sudah ya jangan banyak2 malu sama orangnya

Tips beli kaset CD/DVD di pasaran



tips yang aku ambil ini dari pengalaman teman saya maupun saya sendiri=

-usahakan beli Cd aja dari pada beli Dvd(untuk yang film)
alasan=karena dalam dvd isinya banyak,kualitasnya gambarnya g sebaik Cd

-di coba dulu sebelum di beli
alasan=kadang ada dvd/cd yang kosong/rusak

-jangan dibeli apabila,sang penjual mengaku2,kalu cd itu asli,dan diberi harga yng mahal
alasan=g mungkin di pasar tradisional ada yang asli

-yang terakhir jangan beli cd/dvd PARNO alias porno,
alasan=jangan nambah2 dosa dah.wkwkwkwkwk

Jangan lupa pemanasan sebelum berolah raga

Pada 18 februari lalu,anak anak di kelas X-1 cemberut semua,mau tau kenapa?eh ternyata eh ternyata...pada hari jum'at ada tes olahraga,hahaha,aku sih biasa aja,tp q juga takut sich,q kan g bisa skipping,tp jalani aja,wkwkwk.nah tiba nich saatnya olahraga,saat itu teman2 gak sempat pemanasan,langsung aja coba skippingan,eh baru sebentar sudah ada pak toni datang(guru olahragaku),urut dari absen 1 sampai dari 18,tapi g ada salah satupun yang lulus,nah sekarang giliranku,seperti yang aku duga,hasilnya g memuaskan,sudah ngos-ngosan,napas putus nyambun,pikang loro,kentol linu pisan.jah....esoknya setelah bangun tidur,aku bangun kesiangan,eh pas q bangun,q g bisa angkat ni kaki,rasanya g bsa digerakan,udah aku coba beberapa kali q coba gerakkan,3 hari baru bisa normal,uwh....

Beli CD bajakan, bikin siaaal!?!?



Pada awal february lalu,pas aku disuruh ibu pergi pasar,sambil menunggu bundaku belanja aku punya keinginan tuk beli sekeping CD film hollywood(terserah yg penting cd),namanya juga pasar tradisional yg pastinya cuma jual cd bajakan,nah itu awal dari postingan ini,pas q nanya ke penjual, "Mas beli CD",tanya ku dengan keras.eh penjualnya tambah tertawa,"disini g jual CD mas",balas si penjual,tiba2 terdengar tawa orang yang sayup-sayup(DIKIRA GUA BELI KOLOR),ku jawab "kok g jual CD,tu ada cd bnyak lagi"."oalah,itu g dijual mas"terang penjual,kok malah aneh ya,namanya penjual kok malah g jual barang daganganx,orang orang disekitar tambah tertawa(dikirain gua beli CD/DVD player).q tersipu malu.eh tapi ternyata,ada ibu2 yg menjelaskan,"mas(penjual),anak ini mau beli kaset CD bukan yg laen2"kata ibu2 itu,"ooo,gitu to,bilang kaset dari tadi tow mas"jawab penjual.ya maap mas,namanya juga orang.wkwkwkwk

Rabu, 23 Februari 2011

Ketakutan X1 dengan Paranormal Activity



biasanya di kkelas X1 saat waktu luang memutar film dari komputer kelas dan disiarkan melalui proyektor untuk dilihat bersama-sama. kadang juga ada yang tidur, sepak bola dalam kelas, dan sebagainya, ya itulah keseharian kita dalam kegiatan sekolah sehari-hari dan tidak menghargai orang tua sama sekali.
waktu itu kita memutar film Paranormal Activity, pada awalnya kita menikmati film itu, namun akhirnya semua penghuni kelas menjerit ketakutan, terutama oxye,mirza, dan sulfan. mereka seakan-akan trauma melihat film tersebut.

Senin, 31 Januari 2011

Tugas Membuat karya Ilmiah tentang kompos


TUGAS BAHASA INDONESIA
KARYA ILMIAH

MELALUI PEMBUATAN PUPUK KOMPOS






Disusun oleh:
MUH.NIZAR.R


Kelas  : IX-B



Guru Pembimbing:
HARMAJI R.M.S.Pd




MADRASAH TSANAWIYAH NEGRI MODEL BABAT
JL.Plaosan no.11,Babat,Lamongan,Jawa Timur
Telp.(0322) 451182
Tahun Pelajaran 2010-2011









KATA PENGANTAR

            Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa karena, atas berkat dan kehendak-Nyalah karya ilmiah ini dapat selesai tepat pada waktunya.
            Penulisan karya ilmiah yang berjudul Karya Ilmiah Melalui Pembuatan Pupuk Kompos memilki tujuan untuk mengikuti, lomba karya ilmiah dengan tema “Pemanfaatan Sampah Organik di Lingkungan MTsN Model Babat dengan cara membuat KOMPOS dalam rangka meningkatkan kreatifitas siswa”, Selain itu karya ilmiah juga bertujuan untuk memaparkan bagaimana cara mengolah sampah organik.
            Dalam penulisan karya ilmiah ini penulis menemukan banyak kesulitan, terutama keterbatasan mengenai penguasaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK). Tetapi berkat bimbingan yang diberikan oleh berbagai pihak akhirnya penulis pun dapat menyelesaikan karya ilmiah ini. Karena itu penulis turut mengucapkan terima kasih
Sebagai pelajar, penulis menyadarai bahwa pengetahuan yang dimiliki masihterbatas sehingga dalam karya ilmiah ini masih ditemukan banyak kekurangan. Maka, kritik dan saran dirasakan sangat dibutuhkan untuk kemajuan penulis di masa yang akan datang.
Penulis berharap, agar dengan adanya karya ilmiah ini tidak hanya meningkatkan kreatifitas siswa di MTsN Nodel Babat melainkan juga dapat membantu memperbaiki keadaan ekonomi penduduk sekitar.


Lamongan, 15 Mei 2010


   PENULIS






DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR...................................................................................           2
DAFTAR ISI...................................................................................................           4         
BAB I              PENDAHULUAN                                                                           
                        A. Latar Belakang.................................................................           5         
                        B. Perumusan Masalah........................................................           5         
                        C. Tujuan Penelitian.............................................................           5
                        D. Metode Penelitian............................................................          5
                        E. Hipotesis............................................................................          5
                        F. Waktu dan Lokasi Penelitian..........................................          5
                        G. Sistematika Penulisan......................................................          6
BAB II             PEMBAHASAN....................................................................           7
BAB III           PENINGKATAN KEGIATAN EKSTRAKULIKULER              
KARYA ILMIAH REMAJA (KIR) MELALUI PEMBUATAN
PUPUK KOMPOS
A.    Komposisi Sampah…………………………………….          8
B.     Pengelolaan Sampah…………………………………..           8
C.     Alat dan Bahan................................................................           11
D.    Langkah – Langkah Pembuatan Kompos……………          14
E.     Faktor yang mempengaruhi proses Pengomposan....         15
F.      Mutu kompos……………………………………………         16
G.    Manfaat Kompos………………………………………..         17
BAB IV           KESIMPULAN DAN SARAN
A.    Kesimpulan………………………………………………        18
B.     Saran……………………………………………………...         18
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………..          19
BIODATA……………………………………………………………………          20











BAB 1
PENDAHULUAN

  1. Latar Belakang

Melihat keadaan lingkungan kita yang setiap hari dipermasalahkan oleh samapah yang semakin menggunung seolah sampah ini menjadi masalah atau momok utama yang dihadapi oleh pemerintah dan masyarakat.

Sehingga masyarakat di beberapa Negara bahkan diseluruh dunia berlomba-lomba menyelesaikan hal tersebut. Jika kita berbicara tentang permasalahan sampah ini, sebenarnya sampah ini banyak sekali manfaatnya antara lain dapat membuat pupuk organik. Walaupun ada yang merugikan antara lain menyebabkan kerugian yang berdampak berbahaya sekali bagi kehidupan makhluk hidup di dunia.

Sebenarnya banyak sekali cara untuk menangani masalah sampah ini contohnya dnegan cara daur ulang yang bisa menghasilkan KOMPOS alami yang bias dimanfaatkan oleh para petani dan masyarakat, dengan cara itu pula para petani bisa meminimaliskan penggunaan pupuk anorganik. Karena dengan pupuk anorganik itu bisa membuat kerusakan lingkungan antara lain pencemaran di dalam air dan tanah.


  1. Perumusan Masalah    
           
            Dengan melihat latar belakang yang telah dikemukakan maka beberapa masalah yang dapat penulis rumuskan dan akan dibahas dalam karya tulis ilmiah ini adalah:
    1. Bagaimana cara pengolahan sampah anorganik menjadi barang ekonomis?
    2. Apa manfaat dari pupuk kompos?


  1. Tujuan Penelitian

Penulisan karya ilmiah ini dilakukan untuk memenuhi tugas Bahasa indonesia tentang ‘Karya Ilmiah” yang diharapkan dapat bermanfaat dalam kehidupan manusia dan mempermudah bagaimana cara memanfaatkan sampah dengan baik dan benar.

Secara terperinci, tujuan dari penelitian dan penulisan karya ilmiah ini adalah :
1.      Mengetahui sampai mana pengetahuan siswa mengenai sampah.
2.      Mengetahui bagaimana cara mengolah sampah.
3.      Mengetahui langkah - langkah pembuatan pupuk kompos.
4.      Mengetahui dan menemukan manfaat kompos. 


  1. Metode Penelitian

Untuk mendapatkan data dan informasi yang diperlukan, penulis menggunakan metode observasi dan browsing di internet. Adapun teknik-teknik yang dipergunakan pada penelitian ini, yaitu sebagai berikut :
    1. Studi Literatur
Pada metode ini penulis membaca literature-literatur yang berhubungan dengan penulisan karya ilmiah

    1. Teknik Pengamatan Langsung
Pada teknik ini penulis terjun langsung kedalam proses pengolahan sampah.


  1. Hipotesis

Dengan mengolah sampah organik dapat meningkatkan kreatifitas siswa/siswi MTsN Model Babat serta membantu perekonomian penduduk sekitar.

  1. Waktu dan Lokasi Penelitian

Waktu yang digunakan untuk melakukan penelitian adalah sekitar 3 minggu, tepatnya selesai pada  tanggal 3 Juni 2008 dan mengambil lokasi di wilayah SMA Negeri 102. Kegiatan ini diawali dengan perumusan masalah, pengumpulan data, pengolahan data, kegiatan lapangan, pengamatan hingga penulisan hasil penelitian.


  1. Sistematika Penulisan

Pada karya ilmiah ini terdapat tiga bab, yaitu Bab I, Bab II, Bab III. Dalam bab yang pertama terdapat latar belakang, perumusan masalah, tujuan penelitian, metode penelitian, hipotesis, dan sistematika penulisan. Sementara dalam bab kedua terdapat deskripsi umum dari kompos.

Dan pada bab ketiga terdapat paparan mengenai pengertian sampah, komposisi sampah, pengelolaan sampah, alat dan bahan yang digunakan dalam pembuatan kompos, langkah – langkah pembuatan kompos, faktor yang mempengaruhi proses pengomposan, mutu kompos, dan manfaat kompos. Kemudian pada bab yang terakhir terdapat kesimpulan dari seluruh isi karya ilmiah serta saran.
























BAB II
PEMBAHASAN

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (Balai Pustaka,1999) peningkatan adalah proses, cara, perbuatan, meningkatkan (usaha, kegiatan, dsb);dan kegiatan ialah aktivitas, usaha, pekerjaan. Masih berasal dari sumber yang sama ekstrakurikuler yaitu berada di luar program yang tertulis di dalam kurikulum, seperti latihan kepemimpinan dan pembinaan siswa, sementara karya adalah pekerjaan, hasil perbuatan, buatan, ciptaan (terutama hasil karangan), sedangkan ilmiah ialah bersifat ilmu, secara ilmu pengetahuan, memenuhi syarat (kaidah ilmu pengetahuan).
Kemudian remaja yang juga menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (Balai Pustaka,1999) adalah mulai dewasa, sudah sampai umur untuk kawin, serta pupuk merupakan penyubur tanaman yg ditambahkan ke tanah untuk menyediakan senyawaan unsur yang diperlukan oleh tanaman.
Sampah adalah semua material yang dibuang dari kegiatan rumah tangga, perdagangan, industri dan kegiatan pertanian. Sampah yang berasal dari kegiatan rumah tangga dan tempat perdagangan dikenal dengan limbah municipal yang tidak berbahaya (non hazardous). 
Soewedo   (1983) menyatakan bahwa sampah adalah bagian dari sesuatu yang tidak dipakai, tidak disenangi atau sesuatu yang harus dibuang, yang umumnya berasal dari kegiatan yang dilakukan manusia (termasuk kegiatan industri), tetapi bukan yang biologis.
Kompos adalah hasil penguraian parsial/tidak lengkap dari campuran bahan-bahan organik yang dapat dipercepat secara artifisial oleh populasi berbagai macam mikroba dalam kondisi lingkungan yang hangat, lembab, dan aerobik atau anaerobik (Modifikasi dari J.H. Crawford, 2003). Sedangkan pengomposan adalah proses dimana bahan organik mengalami penguraian secara biologis, khususnya oleh mikroba-mikroba yang memanfaatkan bahan organik sebagai sumber energi. Membuat kompos adalah mengatur dan mengontrol proses alami tersebut agar kompos dapat terbentuk lebih cepat. Proses ini meliputi membuat campuran bahan yang seimbang, pemberian air yang cukup, mengaturan aerasi, dan penambahan aktivator pengomposan. Sampah terdiri dari dua bagian, yaitu bagian organik dan anorganik. Rata-rata persentase bahan organik sampah mencapai ±80%, sehingga pengomposan merupakan alternatif penanganan yang sesuai

BAB III
PENINGKATAN KEGIATAN EKSTRAKULIKULER
KARYA ILMIAH REMAJA (KIR)
MELALUI PEMBUATAN PUPUK KOMPOS

A. Komposisi Sampah
Berdasarkan komposisinya, sampah dibedakan menjadi dua, yaitu:
1.    Sampah Organik, yaitu sampah yang mudah membusuk seperti sisa makanan, sayuran, daun-daun kering, dan sebagainya. Sampah ini dapat diolah lebih lanjut menjadi kompos;
2.    Sampah Anorganik, yaitu sampah yang tidak mudah membusuk, seperti plastik wadah pembungkus makanan, kertas, plastik mainan, botol dan gelas minuman, kaleng, kayu, dan sebagainya. Sampah ini dapat dijadikan sampah komersil atau sampah yang laku dijual untuk dijadikan produk lainnya (produk daur ulang).  Beberapa sampah anorganik yang dapat dijual adalah plastik wadah pembungkus makanan, botol dan gelas bekas minuman, kaleng, kaca, dan kertas, baik kertas koran, HVS, maupun karton;
Di negara-negara berkembang komposisi sampah terbanyak adalah sampah organik, sebesar 60 – 70%, dan sampah anorganik sebesar ± 30%.

B. Pengelolaan Sampah
Agar pengelolaan sampah berlangsung dengan baik dan mencapai tujuan yang diinginkan, maka setiap kegiatan pengelolaan sampah harus mengikuti filosofi pengelolaan sampah. Filosofi pengelolaan sampah adalah bahwa semakin sedikit dan semakin dekat sampah dikelola dari sumbernya, maka pengelolaannya akan menjadi lebih mudah dan baik, serta lingkungan yang terkena dampak juga semakin sedikit.
Tahapan Pengelolaan sampah yang dapat dilakukan di kawasan wisata alam adalah:
a.    Pencegahan dan Pengurangan Sampah dari Sumbernya
Kegiatan ini dimulai dengan kegiatan pemilahan atau pemisahan sampah organik dan anorganik dengan menyediakan tempat sampah organik dan anorganik  disetiap kawasan yang sering dikunjungi wisatawan.  
b.    Pemanfaatan Kembali
Kegiatan pemanfaatan sampah kembali, terdiri atas:
1).  Pemanfaatan sampah organik, seperti composting (pengomposan).  Sampah yang mudah membusuk dapat diubah menjadi pupuk kompos yang ramah lingkungan untuk melestarikan fungsi kawasan wisata. 
2).  Pemanfaatan sampah anorganik, baik secara langsung maupun tidak langsung. 
Pemanfaatan kembali secara langsung, misalnya pembuatan kerajinan yang berbahan baku dari barang bekas, atau kertas daur ulang.  Sedangkan pemanfaatan kembali secara tidak langsung, misalnya menjual barang bekas seperti kertas, plastik, kaleng, koran bekas, botol, gelas dan botol air minum dalam kemasan.
c.    Tempat Pembuangan Sampah Akhir
Sisa sampah yang tidak dapat dimanfaatkan secara ekonomis baik dari kegiatan composting maupun pemanfaatan sampah anorganik, jumlahnya mencapai ±  10%, harus dibuang ke Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPA).  Di Indonesia, pengelolaan TPA menjadi tanggung jawab masing-masing Pemda.
Dengan pengelolaan sampah yang baik, sisa sampah akhir yang benar-benar tidak dapat dimanfaatkan lagi hanya sebesar ± 10%.  Kegiatan ini tentu saja akan menurunkan biaya pengangkutan sampah bagi pengelola kawasan wisata alam, mengurangi luasan kebutuhan tempat untuk lokasi TPS, serta memperkecil permasalahan sampah yang saat ini dihadapi oleh banyak pemerintah daerah.


Mengapa kita harus mengolah sampah?
Sampah, khususnya di daerah perkotaan sering menjadi masalah. Timbunan sampah yang dihasilkan terus bertambah seiring dengan bertambahnya penduduk kota. Sehari setiap warga kota menghasilkan rata-rata 900 gram, dengan komposisi, 70% sampah organik dan 30% sampah anorganik. Yang dimaksud sampah organik adalah sampah yang berasal dari benda hidup, seperti sisa makanan, sisa sayuran, ikan, buah-buah, daun, ranting, ampas kelapa dsbnya. Sedangkan yang termasuk sampah anorganik adalah, plastik, kaleng, besi, plastik air kemasan, plastik sisa sampo, kaca, kain perca dsbnya.
Sebagian besar sampah di kota dibuang ke TPA. Namun pengolahan di TPA yang sebagian besar dengan sistem open dumping, justru sering menimbulkan masalah, mulai dari masalah kesehatan, pencemaran udara, air, tanah sampai masalah estetika. Beberapa kajian membuktikan, penangganan sampah dengan cara seperti itu akan menghasilkan gas polutan seperti methan, H2S dan NH3. Gas H2S dan NH3 yang dihasilkan, walaupun jumlahnya sedikit, namun dapat menyebabkan bau yang tidak enak.
Sementara itu, masih banyak warga kota yang membuang sampah di sembarang tempat, misalnya sungai, saluran drainase atau rawa-rawa. Akibatnya sampah akan menyumbat saluran sehingga menyebabkan banjir. Di sisi kesehatan tumpukan sampah tersebut akan menjadi salah satu sumber penularan penyakit seperti disentri, kolera, pes dsbnya.
Selain itu ternyata tidak sedikit warga kota yang menanggani sampah dengan cara dibakar. Cara-cara seperti justru dapat menimbulkan masalah serius. Karena sampah yang dibakar akan menghasilkan zat atau gas polutan yang tidak hanya berbahaya bagi lingkungan tetapi juga berbahaya langsung terhadap manusia. Polutan yang dihasilkan akibat pembakaran sampah dapat menyebabkan gangguan kesehatan, pemicu kanker (karsiogenik) bahkan kematian.
Sebagai gambaran, pembakaran 1 ton sampah akan menghasilkan 30 kg gas CO, Gas yang jika dihirup akan berikatan sangat kuat dengan hemoglobin darah sehingga dapat menyebabkan tubuh orang menghirup akan akan kekurangan O2 dan menimbulkan kematian. Pembakaran sampah organik juga akan menghasilkan gas methana. Membakar potongan kayu akan menghasilkan senyawa formaldehida yang mengakibatkan kanker. Sampah organik yang masih agak basah seperti daun, ranting, batang, sisa sayuran atau buah jika dibakar tidak akan semua terbakar dan menghasilkan partikel-partikel padat yang akan beterbangan. Satu ton sampah organik akan menghasilkan 9 kg partikel padat yang mengandung senyawa hidrokarbon berbahaya. Salah satu diantaranya adalah benopirena. Menurut beberapa kajian diketahui asap dari pembakaran sampah mengandung benzopirena 350 kali lebih besar dari asap rokok.
Di sisi lain, tidak semua sampah jika dibuang ke alam akan mudah hancur. Butuh waktu berbulan-bulan, bahkan ada yang puluhan tahun baru bisa hancur. Akibatnya jika volume sampah yang dihasilkan warga kota banyak dan lama hancur, maka akan dibutuhkan lahan yang luas untuk TPA. Sebagai gambaran, Kertas jika dibuang ke alam butuh waktu 2,5 bulan untuk bisa hancur, Kardus butuh 5 bulan, kulit jeruk 6 bulan, busa sabun (Deterjen) baru bisa terurai setelah 20-25 tahun, sepatu kulit yang dibuang ke halaman baru bisa hancur setelah 20-40 tahun, kain nilon 30-40 tahun, plastik 50-80 tahun dan aluminium 80-100 tahun. Sementara itu ada satu jenis sampah yang tidak bisa hancur sampai kapan pun, yaitu strefom.
Keberadaan warga miskin di kota seringkali menjadi kambinghitam karena dituding sebagai penyebab kota kotor dengan sampah. Padahal faktanya banyak perumahan atau kampung orang kaya yang justru menjadi sumber sampah utam di perkotaan. Dan tidak sedikit pemulung yang kerap dimasukkan sebagai bagian dari warga miskin kota yang justru “mengolah” sampah di kota sehingga mengurangi jumlah sampah yang dibuang ke TPA.


C. Alat dan Bahan
Pengomposan secara aerobik
Peralatan yang dibutuhkan dalam pengomposan secara aerobik terdiri dari peralatan untuk penanganan bahan dan peralatan perlindungan keselamatan dan kesehatan bagi pekerja. Berikut disajikan peralatan yang digunakan.
1.      Wadah atau plastik
Þ    Sebagai tempat atau wadah selama proses pembuatan kompos.
2.      Sekop  
Þ    Alat bantu dalam pengayakan dan tugas-tugas lainnya
3.      Garpu/cangkrang
Þ    Digunakan untuk membantu proses pembalikan tumpukan bahan dan pemilahan sampah
4.      Saringan/ayakan
Þ    Digunakan untuk mengayak kompos yang sudah matang agar diperoleh ukuran yang sesuai
Þ    Ukuran lubang saringan disesuaikan dengan ukuran kompos yang diinginkan
Þ    Saringan bisa berbentuk papan saring yang dimiringkan atau saringan putar
5. Termometer
Þ    Digunakan untuk mengukur suhu tumpukan
Þ    Pada bagian ujungnya dipasang tali untuk mengulur termometer ke bagian dalam tumpukan dan menariknya kembali dengan cepat
Þ    Sebaiknya digunakan termometer alkohol (bukan air raksa) agar tidak mencemari kompos jika termometer pecah
6.   Timbangan
Þ    Digunakan untuk mengukur kompos yang akan dikemas sesuai berat yang diinginkan
Þ    Jenis timbangan dapat disesuaikan dengan kebutuhan penimbangan dan pengemasan
7. Sepatu boot
Þ    Digunakan oleh pekerja untuk melindungi kaki selama bekerja agar terhindar dari bahan-bahan berbahaya
8. Sarung tangan
Þ    Digunakan oleh pekerja untuk melindungi tangan selama melakukan pemilahan bahan dan untuk kegiatan lain yang memerlukan perlindungan tangan
9. Masker
Þ    Digunakan oleh pekerja untuk melindungi pernafasan dari debu dan gas bahan terbang lainnya



Tabel Organisme Yang Membantu Pembuatan Kompos
Kelompok Organisme
Organisme
Jumlah/gr kompos
Mikroflora
Bakteri; Aktinomicetes; Kapang
109 - 109; 105 108; 104 - 106
Mikrofanuna
Protozoa
104 - 105
Makroflora
Jamur tingkat tinggi

Makrofauna
Cacing tanah, rayap, semut, kutu, dll

Teknologi pengomposan sampah sangat beragam, baik secara aerobik maupun anaerobik, dengan atau tanpa aktivator pengomposan. Aktivator pengomposan yang sudah banyak beredar antara lain PROMI (Promoting Microbes), OrgaDec, SuperDec, ActiComp, BioPos, EM4, Green Phoskko Organic Decomposer dan SUPERFARM (Effective Microorganism)atau menggunakan cacing guna mendapatkan kompos (vermicompost). Setiap aktivator memiliki keunggulan sendiri-sendiri.
Pengomposan secara aerobik paling banyak digunakan, karena mudah dan murah untuk dilakukan, serta tidak membutuhkan kontrol proses yang terlalu sulit. Dekomposisi bahan dilakukan oleh mikroorganisme di dalam bahan itu sendiri dengan bantuan udara. Sedangkan pengomposan secara anaerobik memanfaatkan mikroorganisme yang tidak membutuhkan udara dalam mendegradasi bahan organik.
Hasil akhir dari pengomposan ini merupakan bahan yang sangat dibutuhkan untuk kepentingan tanah-tanah pertanian di Indonesia, sebagai upaya untuk memperbaiki sifat kimia, fisika dan biologi tanah, sehingga produksi tanaman menjadi lebih tinggi. Kompos yang dihasilkan dari pengomposan sampah dapat digunakan untuk menguatkan struktur lahan kritis, menggemburkan kembali tanah pertanian, menggemburkan kembali tanah petamanan, sebagai bahan penutup sampah di TPA, eklamasi pantai pasca penambangan, dan sebagai media tanaman, serta mengurangi penggunaan pupuk kimia.
Bahan baku pengomposan adalah semua material organik yang mengandung karbon dan nitrogen, seperti kotoran hewan, sampah hijauan, sampah kota, lumpur cair dan limbah industri pertanian.
D. Langkah – Langkah Pembuatan Kompos
Cara pembuatan kompos dari sampah organik:
1. Sediakan wadah berdiameter 10 cm (yang tidak dipakai lagi), lubangi bagianbawahnya untuk saluran cairan coklat (lindi) hasil pengomposan.

2. Dasar wadah itu diberi pasir.
3. Lalu sisa sayuran, sisa makanan ditumpuk di atas pasir itu.
4. Pada hari ketiga setelah ada bau masam, sisa sayuran dan makanan ditaburi kapur (dolomide) untuk menambah unsur hara hasil kompos.
5. Perciki air secukupnya. Kemudian tambahkan tanah gembur secukupnya agar bau bisa tertahan.
6. Untuk lapisan berikutnya dapat mulai lagi dengan diperciki air, diberi pasir, sisa sayuran/makanan, tanah gembur. Pembuatan kompos dilakukan secara berlapis-lapis.
7. Untuk wadah berdiameter 10 cm campuran tidak perlu diaduk, tetapi untuk wadah yang berukuran lebih besar sebaiknya campuran diaduk.
Waktu yang diperlukan untuk menjadi kompos sekitar satu setengah bulan. Tanda-tanda pengomposan sudah selesai campuran menjadi hitam dan tidak bau.
Selain sisa sayur/makanan, daun tanaman yang kering bisa dikomposkan. Caranya, daun kering diremas-remas sampai hancur, kemudian masukkan ke dalam wadah plastik, perciki air. Setelah satu setengah bulan daun kering sudah menjadi kompos yang berwarna hitam.
Kompos tersebut dapat dimanfaatkan sebagai pupuk tanaman, media tanam di rumah sendiri atau jika dijual bisa menjadi sumber penghasilan tambahan.

E. Faktor yang mempengaruhi proses Pengomposan

Faktor-faktor yang memperngaruhi proses pengomposan antara lain:
Rasio C/N Rasio C/N yang efektif untuk proses pengomposan berkisar antara 30: 1 hingga 40:1. Mikroba memecah senyawa C sebagai sumber energi dan menggunakan N untuk sintesis protein. Pada rasio C/N di antara 30 s/d 40 mikroba mendapatkan cukup C untuk energi dan N untuk sintesis protein. Apabila rasio C/N terlalu tinggi, mikroba akan kekurangan N untuk sintesis protein sehingga dekomposisi berjalan lambat.
Ukuran Partikel Aktivitas mikroba berada diantara permukaan area dan udara. Permukaan area yang lebih luas akan meningkatkan kontak antara mikroba dengan bahan dan proses dekomposisi akan berjalan lebih cepat. Ukuran partikel juga menentukan besarnya ruang antar bahan (porositas). Untuk meningkatkan luas permukaan dapat dilakukan dengan memperkecil ukuran partikel bahan tersebut.
Aerasi Pengomposan yang cepat dapat terjadi dalam kondisi yang cukup oksigen(aerob). Aerasi secara alami akan terjadi pada saat terjadi peningkatan suhu yang menyebabkan udara hangat keluar dan udara yang lebih dingin masuk ke dalam tumpukan kompos. Aerasi ditentukan oleh posiritas dan kandungan air bahan(kelembaban). Apabila aerasi terhambat, maka akan terjadi proses anaerob yang akan menghasilkan bau yang tidak sedap. Aerasi dapat ditingkatkan dengan melakukan pembalikan atau mengalirkan udara di dalam tumpukan kompos.
Porositas Porositas adalah ruang diantara partikel di dalam tumpukan kompos. Porositas dihitung dengan mengukur volume rongga dibagi dengan volume total. Rongga-rongga ini akan diisi oleh air dan udara. Udara akan mensuplay Oksigen untuk proses pengomposan. Apabila rongga dijenuhi oleh air, maka pasokan oksigen akan berkurang dan proses pengomposan juga akan terganggu.
Kelembaban (Moisture content) Kelembaban memegang peranan yang sangat penting dalam proses metabolisme mikroba dan secara tidak langsung berpengaruh pada suplay oksigen. Mikrooranisme dapat memanfaatkan bahan organik apabila bahan organik tersebut larut di dalam air. Kelembaban 40 - 60 % adalah kisaran optimum untuk metabolisme mikroba. Apabila kelembaban di bawah 40%, aktivitas mikroba akan mengalami penurunan dan akan lebih rendah lagi pada kelembaban 15%. Apabila kelembaban lebih besar dari 60%, hara akan tercuci, volume udara berkurang, akibatnya aktivitas mikroba akan menurun dan akan terjadi fermentasi anaerobik yang menimbulkan bau tidak sedap.
Temperatur/suhu Panas dihasilkan dari aktivitas mikroba. Ada hubungan langsung antara peningkatan suhu dengan konsumsi oksigen. Semakin tinggi temperatur akan semakin banyak konsumsi oksigen dan akan semakin cepat pula proses dekomposisi. Peningkatan suhu dapat terjadi dengan cepat pada tumpukan kompos. Temperatur yang berkisar antara 30 - 60oC menunjukkan aktivitas pengomposan yang cepat. Suhu yang lebih tinggi dari 60oC akan membunuh sebagian mikroba dan hanya mikroba thermofilik saja yang akan tetap bertahan hidup. Suhu yang tinggi juga akan membunuh mikroba-mikroba patogen tanaman dan benih-benih gulma.
pH Proses pengomposan dapat terjadi pada kisaran pH yang lebar. pH yang optimum untuk proses pengomposan berkisar antara 6.5 sampai 7.5. pH kotoran ternak umumnya berkisar antara 6.8 hingga 7.4. Proses pengomposan sendiri akan menyebabkan perubahan pada bahan organik dan pH bahan itu sendiri. Sebagai contoh, proses pelepasan asam, secara temporer atau lokal, akan menyebabkan penurunan pH (pengasaman), sedangkan produksi amonia dari senyawa-senyawa yang mengandung nitrogen akan meningkatkan pH pada fase-fase awal pengomposan. pH kompos yang sudah matang biasanya mendekati netral.

F. Mutu kompos

Kompos yang baik memiliki beberapa ciri sebagai berikut :
Þ    Berwarna coklat tua hingga hitam mirip dengan warna tanah,
Þ    Tidak larut dalam air, meski sebagian kompos dapat membentuk suspensi,
Þ    Nisbah C/N sebesar 10 – 20, tergantung dari bahan baku dan derajat humifikasinya,


G. Manfaat Kompos

Kompos memiliki banyak manfaat yang ditinjau dari beberapa aspek:
Aspek Ekonomi :
1.      Menghemat biaya untuk transportasi dan penimbunan limbah
2.      Mengurangi volume/ukuran limbah
3.      Memiliki nilai jual yang lebih tinggi dari pada bahan asalnya
Aspek Lingkungan :
1.      Mengurangi polusi udara karena pembakaran limbah
2.      Mengurangi kebutuhan lahan untuk penimbunan
Aspek bagi tanah/tanaman:
1.      Meningkatkan kesuburan tanah
2.      Memperbaiki struktur dan karakteristik tanah
3.      Meningkatkan kapasitas jerap air tanah
4.      Meningkatkan aktivitas mikroba tanah
5.      Meningkatkan kualitas hasil panen (rasa, nilai gizi, dan jumlah panen)
6.      Menyediakan hormon dan vitamin bagi tanaman
7.      Menekan pertumbuhan/serangan penyakit tanaman
8.      Meningkatkan retensi/ketersediaan hara di dalam tanah







BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
             Dari pembahasan dalam karya ilmiah ini, kesimpulan penulis adalah sebagai berikut :
1.      Dengan pembuatan kompos dapat membantu meningkatkan kegiatan ekstrakulikuler Karya Ilmiah Remaja (KIR) serta memajukan perekonomian masyarakat sekitar.
2.      Pembuatan kompos dapat membantu proses penggemburan tanah.

B. Saran
            Berdasarkan pembahasan tersebut saran penulis adalah sebagai berikut :
1.      Sebagai penerus bangsa, seorang pelajar sebaiknya mampu memanfaatkan sampah organik untuk menghasilkan barang ekonomis.
2.      Perlunya kerjasama dari para siswa untuk mencanangkan pengolahan sampah.







DAFTAR PUSTAKA

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. 1988. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka
http://www.dephut.go.id
http://www.bppt.go.id                  
http://uplink.or.id
http://lingkunganku.multiply.com
http://matoa.org
http://www.kimia-lipi.net
http://id.wikipedia.org











BIODATA

  1. Nama                                     : Muh.Nizar.Rusdiansyah
Kelas                                      : IX-B
            No.Absen                              : 23
No.Absen                              : 12621
Sekolah                                  : MTsN MODEL BABAT
Tempat / Tanggal Lahir     : Lamongan, 26 Juni 1995
Alamat                                   ; Modo,Lamongan,Jawa Timur

 
Free Host | new york lasik surgery | cpa website design